Gelombang Elektromagnetik
salam fisikawan muda...teman-teman sekalian kali ini saya memposting materi gelombang elektromagnetik disini akan diulas mengenai teori-teori sederhana mengenai gelombang elektromagnetik..bagi teman-teman yang ingin tau apa itu gelombang elektomagnetik bisa saja langsung membaca artikel berikut.....
# selamat membaca :D
1. Sejarah Gelombang Elektromagnetik
James Clerk Maxwell (lahir di Edinburgh, 13 Juni 1831 – meninggal di Cambridge, 15 November 1879 pada umur 48 tahun) adalah fisikawan Skotlandia yang pertama kali menulis hukum magnetisme dan kelistrikan dalam rumus matematis. Pada tahun 1864, ia membuktikan bahwa gelombang elektromagnetik ialah gabungan dari osilasi medan listrik dan magnetik. Maxwell mendapati bahwa cahaya ialah salah satu bentuk radiasi elektromagnetik.
Ia juga membuka pemahaman tentang gerak gas, dengan menunjukkan bahwa
laju molekul-molekul di dalam gas bergantung kepada suhunya
masing-masing.
Fisikawan Inggris kesohor James Clerk Maxwell ini terkenal melalui
formulasi empat pernyataan yang menjelaskan hukum dasar listrik dan
magnet. Kedua bidang ini sebelum Maxwell sudah diselidiki lama sekali
dan sudah sama diketahui ada kaitan antar keduanya. Namun, walau
pelbagai hukum listrik dan kemagnetan sudah diketemukan dan mengandung
kebenaran dalam beberapa segi, sebelum Maxwell, tak ada satu pun dari
hukum-hukum itu yang merupakan satu teori terpadu. Dalam dia punya empat
perangkat hukum yang dirumuskan secara ringkas (tetapi punya bobot
tinggi), Maxwell berhasil menjabarkan secara tepat perilaku dan saling
hubungan antara medan listrik dan magnet.
Dengan begitu dia mengubah sejumlah besar fenomena menjadi satu teori
tunggal yang dapat dijadikan pegangan. Pendapat Maxwell telah jadi
anutan pada abad sebelumnya secara luas baik di sektor teori maupun
dalam praktik ilmu pengetahuan.
Nilai terpenting dari, pendapat Maxwell yang baru itu adalah: banyak
persamaan umum yang bisa terjadi dalam semua keadaan. Semua hukum-hukum
listrik dan magnet yang sudah ada sebelumnya dapat dianggap berasal dari
pendapat Maxwell, begitu pula sejumlah besar hukum lainnya, yang
dulunya merupakan teori yang tidak dikenal. Dari pendapat Maxwell ini
dapat diperlihatkan betapa pergoyangan bolak-balik bidang
elektromagnetik secara periodik adalah sesuatu hal yang bisa terjadi.
Gerak bolak-balik seperti pendulum ini disebut gelombang
elektromagnetik, yang bilamana sekali digerakkan akan menyebar terus
hingga angkasa luar. Dari pendapat-pendapat ini mampu menunjukkan bahwa
kecepatan gelombang elektromagnetik itu mencapai sekitar 300.000
kilometer (186.000 mil) per detik. Maxwell mengetahui bahwa ini sama
dengan ukuran kecepatan cahaya. Dari sudut ini dia dengan tepat
mengambil kesimpulan bahwa cahaya itu sendiri terdiri dari gelombang
elektromagnetik.
Jadi, pendapat Maxwell bukan semata merupakan hukum dasar dari
kelistrikan dan kemagnetan, tetapi juga sekaligus merupakan hukum dasar
optik. Sesungguhnya, semua hukum terdahulu yang dikenal sebagai hukum
optik dapat dikaitkan dengan pendapatnya, juga banyak fakta dan hubungan
dengan hal-hal yang dulunya tidak terungkapkan.
Cahaya yang tampak oleh mata bukan semata jenis yang memungkinkan
radiasi elektromagnetik. Pendapat Maxwell menunjukkan bahwa gelombang
elektromagnetik lain, berbeda dengan cahaya yang tampak oleh mata dalam
dia punya panjang gelombang dan frekuensi, bisa saja ada. Kesimpulan
teoritis ini secara mengagumkan diperkuat oleh Heinrich Hertz, yang
sanggup menghasilkan dan menemui kedua gelombang yang tampak oleh mata
yang diramalkan oleh Maxwell itu. Beberapa tahun kemudian Guglielmo
Marconi memperagakan bahwa gelombang yang tak terlihat mata itu dapat
digunakan buat komunikasi tanpa kawat sehingga menjelmalah apa yang
namanya radio itu. Kini, kita gunakan juga buat televisi, sinar X, sinar
gamma, sinar infra, sinar ultraviolet adalah contoh-contoh dari radiasi
elektromagnetik. Semuanya bisa dipelajari lewat hasil pemikiran
Maxwell.
Meski kemasyhuran Maxwell yang paling menonjol terletak pada
sumbangan pikirannya yang dahsyat di bidang elektromagnetik dan optik,
dia juga memberi sumbangan penting bagi dunia ilmu pengetahuan di segi
lain termasuk teori-teori astronomi dan termodinamika (penyelidikan
ihwal panas). Salah satu minat khususnya adalah teori kinetik tentang
gas. Maxwell menyadari bahwa tidak semua molekul gas bergerak pada
kecepatan sama. Sebagian lebih lambat, sebagian lebih cepat, dan
sebagian lagi dengan kecepatan yang luar biasa. Maxwell mencoba rumus
khusus menunjukkan bagian terkecil molekul bergerak (dalam suhu
tertentu) pada kecepatan yang tertentu pula. Rumus ini disebut
"penyebaran Maxwell," merupakan rumus yang paling luas terpakai dalam
rumus-rumus ilmiah, dan mengandung makna dan manfaat penting pada tiap
cabang fisika.
Maxwell dilahirkan di Edinburgh, Skotlandia, tahun 1831. Dia
teramatlah dini berkembang: pada usia lima belas tahun dia sudah mampu
mempersembahkan sebuah kertas kerja ilmiah kepada "Edinburgh Royal
Society." Dia masuk Universitas Edinburgh dan tamat Universitas
Cambridge. Kawin, tetapi tak beranak. Maxwell umumnya dianggap
teoritikus terbesar di bidang fisika dalam seluruh masa antara Newton
dan Einstein. Kariernya yang cemerlang berakhir terlampau cepat karena
dia meninggal dunia tahun 1879 akibat serangan kanker, tak berapa lama
sehabis merayakan ulang tahunnya yang ke-48.
2. Pengertian Gelombang Elektromagnetik
Gelombang
Elektromagnetik adalah gelombang yang dapat merambat walau tidak ada
medium. Energi elektromagnetik merambat dalam gelombang dengan beberapa
karakter yang bisa diukur, yaitu: panjang gelombang/wavelength,
frekuensi, amplitude/amplitude, kecepatan. Amplitudo adalah tinggi
gelombang, sedangkan panjang gelombang adalah jarak antara dua puncak.
Frekuensi adalah jumlah gelombang yang melalui suatu titik dalam satu
satuan waktu. Frekuensi tergantung dari kecepatan merambatnya gelombang.
Karena kecepatan energi elektromagnetik adalah konstan (kecepatan
cahaya), panjang gelombang dan frekuensi berbanding terbalik. Semakin
panjang suatu gelombang, semakin rendah frekuensinya, dan semakin pendek
suatu gelombang semakin tinggi frekuensinya.
Energi elektromagnetik
dipancarkan, atau dilepaskan, oleh semua masa di alam semesta pada level
yang berbedabeda. Semakin tinggi level energi dalam suatu sumber
energi, semakin rendah panjang gelombang dari energi yang dihasilkan,
dan semakin tinggi frekuensinya. Perbedaan karakteristik energi
gelombang digunakan untuk mengelompokkan energi elektromagnetik.
ciri-ciri gelombang elektromagnetik:
Dari uraian tersebut diatas dapat
disimpulkan beberapa ciri gelombang elektromagnetik adalah sebagai berikut:
1. Perubahan medan listrik dan medan magnetik terjadi
pada saat yang bersamaan,sehingga kedua medan memiliki harga maksimum dan
minimum pada saat yang sama dan pada tempat yang sama.
2. Arah
medan listrik dan medan magnetik saling tegak lurus dan keduanya tegak lurus
terhadap arah rambat gelombang.
3. Dari
ciri no 2 diperoleh bahwa gelombang elektromagnetik merupakan gelombang
transversal.
4. Seperti halnya gelombang pada umumnya, gelombang
elektromagnetik mengalami peristiwa pemantulan, pembiasan, interferensi, dan
difraksi. Juga mengalami peristiwa polarisasi karena termasuk gelombang
transversal.
5. Cepat
rambat gelombang elektromagnetik hanya bergantung pada sifat-sifat listrik dan
magnetik medium yang ditempuhnya.
SUMBER GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK
- Osilasi listrik.
- Sinar matahari ® menghasilkan sinar infra merah.
- Lampu merkuri ® menghasilkan ultra violet.
- Penembakan elektron dalam tabung hampa pada keping logam ®menghasilkan sinar X (digunakan untuk rontgen).
Inti atom yang tidak stabil menghasilkan sinar gamma.
SPEKTRUM GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK
Susunan
semua bentuk gelombang elektromagnetik berdasarkan panjang gelombang
dan frekuensinya disebut spektrum elektromagnetik. Gambar spectrum
elektromagnetik di bawah disusun berdasarkan panjang gelombang (diukur
dalam satuan _m) mencakup kisaran energi yang sangat rendah, dengan
panjang gelombang tinggi dan frekuensi rendah, seperti gelombang radio
sampai ke energi yang sangat tinggi, dengan panjang gelombang rendah dan
frekuensi tinggi seperti radiasi X-ray dan Gamma Ray.
gambar spektrum elektromagnetik.
sifat dan spektrum gelombang elektromagnetik
Sebagaimana
gelombang mekanik, gelombang elektromagnetik juga memiliki sifat yang
kurang lebih hampir sama. Adapun sifat dari gelombang elektromagnetik,
antara lain, dapat merambat di ruang hampa, merupakan gelombang
transversal, mengalami pemantulan (refleksi), mengalami pembiasan(
refraksi), mengalami interferensi, mengalami lenturan (difraksi), dan
arah rambatannya tidak ditentukan oleh medan listrik maupun medan
magnet.
Cahaya,
gelombang radio, sinar-X, dan sinar gamma adalah contoh dari gelombang
elektromagnetik. Berbagai jenis gelombang elektromagnetik tersebut hanya
berbeda dalam frekuensi dan panjang gelombangnya. Hubungan kecepatan
perambatan gelombang, frekuensi, dan panjang gelombang dinyatakan
sebagai berikut.
Perbedaan
interval/jarak panjang gelombang dan frekuensi gelombang yang disusun
dalam bentuk tabel panjang gelombang dan frekuensi secara berurutan
disebut spektrum gelombang elektromagnetik. Gelombang radio memiliki
frekuensi terendah, sedangkan sinar gamma memiliki frekuensi tertinggi.
Perhatikan Gambar berikut!
Cepat Rambat Gelombang Elektromagnetik
c = cepat rambat gelombang elektromagnetik (m/s)
μo = permeabilitas vakum = 4 π × 10-7 WbA-1m-1
εo = permitivitas vakum = 8,85 × 10-12 C2N-1m-2
μo = permeabilitas vakum = 4 π × 10-7 WbA-1m-1
εo = permitivitas vakum = 8,85 × 10-12 C2N-1m-2
Hubungan Cepat Rambat Gelombang Elektromagnetik,
Kuat Medan Listrik
dan Kuat Medan Magnet
3. Macam-macam Gelombang Elektromagnetik
Gelombang elektromagnetik yang ada
di alam dapat terjadi secara alami ataupun dihasilkan oleh sebuah alat. Sebagai
contoh, generator arus bolak-balik menghhasilkan gelombang elektromagnetik
dengan panjang gelombang 108m,sedangkan alam menyediakan, inti atom
yang dapat menghasilkan gelombang elektromagnetik dengan panjang gelombang 10-17
m.
Para ahli kemudian mengamati lebih lanjut
gelombang elektromagnetik yang ada dan mencatat panjang gelombang dan
frekuensinya, yaitu dengan cara langsung dan tidak langsung. Sebagian besar dilakukan secara
tidak langsung yaitu dengan cara menginteraksikan gelombang elektromagnetik
dengan bahan atau alat yang sanggup mengubah energy gelombang elektromanetik
menjadi energy lain, seperti energy listrik, energy panas, energy mekanik atau
energy kimia. Dari bentuk energy inilah diperoleh panjang gelombang dan
frekuensi gelombang elektromagnetik. Tapi hanya sebagian kecil saja dari
spectrum gelombang elektrogmagnetik yang dapat diamati langsung oelh indera mata,
yaitu cahaya, sedangkan bagian yang lain tidak dapt diamati secara langsung.
Manusia memanfaatkan gelombang elektrogmagnetik berdasrkan frekuensinya.
Spectrum
gelombang elektrogmagnetik dengan urutan dari frekuensi terkecil ke frekuensi
terbesar dapat disusun sebagai berikut.
1. 1.
Gelombang radio
l gelombang radio merupakan gelombang yang memiliki frekuensi paling kecil atau
panjang gelombang paling panjang. Gelombang radio berada dalam rentang
frekuensi yang luas meliputi beberapa Hz sampai gigahertz (GHz atau orde
pangkat 9). Gelombang ini dihasilkan oleh alat-alat elektronik berupa rangkaian
osilator (variasi dan gabungan dari komponen Resistor (R), induktor (L), dan
kapasitor (C)). Oleh karena itu, gelombang radio banyak digunakan dalam sistem
telekomunikasi. Siaran TV, radio, dan jaringan telepon seluler menggunakan
gelombang dalam rentang gelombang radio ini.
Suatu sistem telekomunikasi yang menggunakan gelombang radio sebagai pembawa
sinyal informasinya pada dasarnya terdiri dari antena pemancar dan antena
penerima. Sebelum dirambatkan sebagai gelombang radio, sinyal informasi dalam
berbagai bentuknya (suara pada sistem radio, suara dan data pada sistem
seluler, atau suara dan gambar pada sistem TV) terlebih dahulu dimodulasi.
Modulasi di sini secara sederhana dinyatakan sebagai penggabungan antara
getaran listrik informasi (misalnya suara pada sistem radio) dengan gelombang
pembawa frekuensi radio tersebut. Penggabungan ini
menghasilkan gelombang radio termodulasi. Gelombang inilah yang dirambatkan
melalui ruang dari pemancar menuju penerima. Oleh karena itu, kita mengenal
adanya istilah AM dan FM. Amplitudo modulation (AM) atau modulasi amplitudo
menggabungkan getaran listrik dan getaran pembawa berupa perubahan
amplitudonya. Adapun frequency modulation (FM) atau modulasi frekuensi
menggabungkan getaran listrik dan getaran pembawa dalam bentuk perubahan
frekuensinya.
2. Gelombang mikro
Gelombang mikro (mikrowaves) adalah gelombang radio dengan frekuensi paling
tinggi yaitu diatas 3 GHz. Jika gelombang mikro diserap oleh sebuah benda, maka
akan muncul efek pemanasan pada benda itu. Jika makanan menyerap radiasi
gelombang mikro, maka makanan menjadi panas dalam selang waktu yang sangat
singkat. Proses inilah yang dimanfaatkan dalam microwave oven untuk memasak
makanan dengan cepat dan ekonomis.Gelombang mikro juga dimanfaatkan pada pesawat RADAR (Radio Detection and
Ranging) RADAR berarti mencari dan menentukan jejak sebuah benda dengan
menggunakan gelombang mikro. Pesawat radar memanfaatkan sifat pemantulan
gelombang mikro. Karena cepat rambat glombang elektromagnetik c = 3 X 108 m/s,
maka dengan mengamati selang waktu antara pemancaran dengan penerimaan.
3. Sinar inframerah
Sinar inframerah meliputi daerah frekuensi 1011Hz sampai 1014 Hz atau daerah
panjang gelombang 10-4 cm sampai 10-1 cm. jika kamu memeriksa spektrum yang
dihasilkan oleh sebuah lampu pijar dengan detektor yang dihubungkan pada
miliampermeter, maka jarum ampermeter sedikit diatas ujung spektrum merah.
Sinar yang tidak dilihat tetapi dapat dideteksi di atas spektrum merah itu
disebut radiasi inframerah. Sinar infamerah dihasilkan oleh elektron dalam
molekul-molekul yang bergetar karena benda diipanaskan. Jadi setiap benda panas
pasti memancarkan sinar inframerah. Jumlah sinar inframerah yang dipancarkan
bergantung pada suhu dan warna benda.
4. Cahaya tampak
5. Sinar ultraviolet
Sinar ultraviolet mempunyai frekuensi dalam daerah 1015 Hz sampai 1016 Hz atau
dalam daerah panjang gelombagn 10-8 m 10-7 m. gelombang ini dihasilkan oleh
atom dan molekul dalam nyala listrik. Matahari adalah sumber utama yang
memancarkan sinar ultraviolet dipermukaan bumi,lapisan ozon yang ada dalam
lapisan atas atmosferlah yang berfungsi menyerap sinar ultraviolet dan
meneruskan sinar ultraviolet yang tidak membahayakan kehidupan makluk hidup di
bumi.
6. Sinar X
Sinar X mempunyai frekuensi antara 10 Hz sampai 10 Hz . panjang gelombangnya
sangat pendek yaitu 10 cm sampai 10 cm. meskipun seperti itu tapi sinar X
mempunyai daya tembus kuat, dapat menembus buku tebal, kayu tebal beberapa
sentimeter dan pelat aluminium setebal 1 cm
7. Sinar gamma
Sinar gamma mempunyai frekuensi antara 10 Hz sampai 10 Hz atau panjang
gelombang antara 10 cm sampai 10 cm. Daya tembus paling besar, yang menyebabkan
efek yang serius jika diserap oleh jaringan tubuh.
44.
PENERAPAN GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK
1 1. Radio
radio energi adalah bentuk level energi elektromagnetik terendah, dengan
kisaran panjang gelombang dari ribuan kilometer sampai kurang dari satu meter.
Penggunaan paling banyak adalah komunikasi, untuk meneliti luar angkasa dan
sistem radar. Radar berguna untuk mempelajari pola cuaca, badai, membuat peta
3D permukaan bumi, mengukur curah hujan, pergerakan es di daerah kutub dan
memonitor lingkungan. Panjang gelombang radar berkisar antara 0.8-100 cm.
2. Gelombang mikro
Panjang gelombang radiasi microwave berkisar antara 0.3-300 cm. Penggunaannya terutama dalam
bidang komunikasi dan pengiriman informasi melalui ruang terbuka, memasak, dan
sistem PJ aktif. Pada sistem PJ aktif, pulsa microwave ditembakkan kepada
sebuah target dan refleksinya diukur untuk mempelajari karakteristik target.
Sebagai contoh aplikasi adalah Tropical Rainfall Measuring Mission’s (TRMM)
Microwave Imager (TMI), yang mengukur radiasi microwave yang dipancarkan dari
Spektrum elektromagnetik Energi elektromagnetik atmosfer bumi untuk mengukur
penguapan, kandungan air di awan dan intensitas hujan.
3. Sinar inframerah
Kondisi-kondisi kesehatan dapat didiagnosis dengan menyelidiki pancaran
inframerah dari tubuh. Foto inframerah khusus disebut termogram digunakan untuk
mendeteksi masalah sirkulasi darah, radang sendi dan kanker. Radiasi inframerah
dapat juga digunakan dalam alarm pencuri. Seorang pencuri tanpa
sepengetahuannya akan menghalangi sinar dan menyembunyikan alarm. Remote
control berkomunikasi dengan TV melalui radiasi sinar inframerah yang
dihasilkan oleh LED (Light Emiting Diode) yang terdapat dalam unit, sehingga
kita dapat menyalakan TV dari jarak jauh dengan menggunakan remote control.
4. Ultraviolet
Sinar UV diperlukan dalam asimilasi tumbuhan dan dapat membunuh kuman-kuman
penyakit kulit.
5. Sinar X
Sinar X ini biasa digunakan dalam bidang kedokteran untuk memotret kedudukan
tulang dalam badan terutama untuk menentukan tulang yang patah. Akan tetapi
penggunaan sinar X harus hati-hati sebab jaringan sel-sel manusia dapat rusak
akibat penggunaan sinar X yang terlalu lama.
diakses dari:
id.wikipedia.org/wiki/James_Clerk_Maxwell
http://nary-junary.blogspot.com/2014/11/gelombang-elektromagnetik.html
raihlah cita-citamu setinggi langit dengan terus menggali ilmu pengetahuan
#precident_physic
Gelombang
elektromagnetik yang ada di alam dapat terjadi secara alami ataupun dihasilkan
oleh sebuah alat. Sebagai contoh, generator arus bolak-balik menghhasilkan
gelombang elektromagnetik dengan panjang gelombang 108m,sedangkan alam
menyediakan, inti atom yang dapat menghasilkan gelombang elektromagnetik dengan
panjang gelombang 10-17 m.
Para ahli kemudian mengamati lebih
lanjut gelombang elektromagnetik yang ada dan mencatat panjang gelombang dan
frekuensinya, yaitu dengan cara langsung
dan tidak langsung. Sebagian besar dilakukan secara tidak langsung yaitu dengan
cara menginteraksikan gelombang elektromagnetik dengan bahan atau alat yang
sanggup mengubah energy gelombang elektromanetik menjadi energy lain, seperti
energy listrik, energy panas, energy mekanik atau energy kimia. Dari bentuk
energy inilah diperoleh panjang gelombang dan frekuensi gelombang elektromagnetik.
Tapi hanya sebagian kecil saja dari spectrum gelombang elektrogmagnetik yang
dapat diamati langsung oelh indera mata, yaitu cahaya, sedangkan bagian yang
lain tidak dapt diamati secara langsung. Manusia memanfaatkan gelombang
elektrogmagnetik berdasrkan frekuensinya.
Spectrum gelombang elektrogmagnetik
dengan urutan dari frekuensi terkecil ke frekuensi terbesar dapat disusun
sebagai berikut.
1.
Gelombang radio
Gelombang
radio merupakan gelombang yang memiliki frekuensi paling kecil atau panjang
gelombang paling panjang. Gelombang radio berada dalam rentang frekuensi yang
luas meliputi beberapa Hz sampai gigahertz (GHz atau orde pangkat 9). Gelombang
ini dihasilkan oleh alat-alat elektronik berupa rangkaian osilator (variasi dan
gabungan dari komponen Resistor (R), induktor (L), dan kapasitor (C)). Oleh
karena itu, gelombang radio banyak digunakan dalam sistem telekomunikasi.
Siaran TV, radio, dan jaringan telepon seluler menggunakan gelombang dalam
rentang gelombang radio ini.
Suatu
sistem telekomunikasi yang menggunakan gelombang radio sebagai pembawa sinyal
informasinya pada dasarnya terdiri dari antena pemancar dan antena penerima.
Sebelum dirambatkan sebagai gelombang radio, sinyal informasi dalam berbagai
bentuknya (suara pada sistem radio, suara dan data pada sistem seluler, atau
suara dan gambar pada sistem TV) terlebih dahulu dimodulasi. Modulasi di sini
secara sederhana dinyatakan sebagai penggabungan antara getaran listrik
informasi (misalnya suara pada sistem radio) dengan gelombang pembawa frekuensi
radio tersebut.
Penggabungan ini menghasilkan gelombang radio termodulasi. Gelombang inilah yang dirambatkan melalui ruang dari pemancar menuju penerima. Oleh karena itu, kita mengenal adanya istilah AM dan FM. Amplitudo modulation (AM) atau modulasi amplitudo menggabungkan getaran listrik dan getaran pembawa berupa perubahan amplitudonya. Adapun frequency modulation (FM) atau modulasi frekuensi menggabungkan getaran listrik dan getaran pembawa dalam bentuk perubahan frekuensinya.
Penggabungan ini menghasilkan gelombang radio termodulasi. Gelombang inilah yang dirambatkan melalui ruang dari pemancar menuju penerima. Oleh karena itu, kita mengenal adanya istilah AM dan FM. Amplitudo modulation (AM) atau modulasi amplitudo menggabungkan getaran listrik dan getaran pembawa berupa perubahan amplitudonya. Adapun frequency modulation (FM) atau modulasi frekuensi menggabungkan getaran listrik dan getaran pembawa dalam bentuk perubahan frekuensinya.
2. Gelombang
mikro
Gelombang
mikro (mikrowaves) adalah gelombang radio dengan frekuensi paling tinggi yaitu
diatas 3 GHz. Jika gelombang mikro diserap oleh sebuah benda, maka akan muncul
efek pemanasan pada benda itu. Jika makanan menyerap radiasi gelombang mikro,
maka makanan menjadi panas dalam selang waktu yang sangat singkat. Proses
inilah yang dimanfaatkan dalam microwave oven untuk memasak makanan dengan
cepat dan ekonomis.
Gelombang
mikro juga dimanfaatkan pada pesawat RADAR (Radio Detection and Ranging) RADAR
berarti mencari dan menentukan jejak sebuah benda dengan menggunakan gelombang
mikro. Pesawat radar memanfaatkan sifat pemantulan gelombang mikro. Karena
cepat rambat glombang elektromagnetik c = 3 X 108 m/s, maka dengan mengamati
selang waktu antara pemancaran dengan penerimaan.
3. Sinar
inframerah
Sinar
inframerah meliputi daerah frekuensi 1011Hz sampai 1014 Hz atau daerah panjang
gelombang 10-4 cm sampai 10-1 cm. jika kamu memeriksa spektrum yang dihasilkan
oleh sebuah lampu pijar dengan detektor yang dihubungkan pada miliampermeter,
maka jarum ampermeter sedikit diatas ujung spektrum merah. Sinar yang tidak
dilihat tetapi dapat dideteksi di atas spektrum merah itu disebut radiasi
inframerah. Sinar infamerah dihasilkan oleh elektron dalam molekul-molekul yang
bergetar karena benda diipanaskan. Jadi setiap benda panas pasti memancarkan
sinar inframerah. Jumlah sinar inframerah yang dipancarkan bergantung pada suhu
dan warna benda.
4. Cahaya tampak
Cahaya
tampak sebagai radiasi elektromagnetik yang paling dikenal oleh kita dapat
didefinisikan sebagai bagian dari spektrum gelombang elektromagnetik yang dapat
dideteksi oleh mata manusia. Panjang gelombang tampak nervariasi tergantung
warnanya mulai dari panjang gelombang kira-kira 4 x 10-7 m untuk cahaya violet
(ungu) sampai 7x 10-7 m untuk cahaya merah. Kegunaan cahaya salah satunya adlah
penggunaan laser dalam serat optik pada bidang telekomunikasi dan kedokteran.
5. Sinar
ultraviolet
Sinar
ultraviolet mempunyai frekuensi dalam daerah 1015 Hz sampai 1016 Hz atau dalam
daerah panjang gelombagn 10-8 m 10-7 m. gelombang ini dihasilkan oleh atom dan
molekul dalam nyala listrik. Matahari adalah sumber utama yang memancarkan
sinar ultraviolet dipermukaan bumi,lapisan ozon yang ada dalam lapisan atas
atmosferlah yang berfungsi menyerap sinar ultraviolet dan meneruskan sinar
ultraviolet yang tidak membahayakan kehidupan makluk hidup di bumi.
6. Sinar X
Sinar
X mempunyai frekuensi antara 10 Hz sampai 10 Hz . panjang gelombangnya sangat
pendek yaitu 10 cm sampai 10 cm. meskipun seperti itu tapi sinar X mempunyai
daya tembus kuat, dapat menembus buku tebal, kayu tebal beberapa sentimeter dan
pelat aluminium setebal 1 cm
7. Sinar gamma
Sinar
gamma mempunyai frekuensi antara 10 Hz sampai 10 Hz atau panjang gelombang antara
10 cm sampai 10 cm. Daya tembus paling besar, yang menyebabkan efek yang serius
jika diserap oleh jaringan tubuh.
G.
PENERAPAN
GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK
1. Radio
Radio
energi adalah bentuk level energi elektromagnetik terendah, dengan kisaran
panjang gelombang dari ribuan kilometer sampai kurang dari satu meter.
Penggunaan paling banyak adalah komunikasi, untuk meneliti luar angkasa dan
sistem radar. Radar berguna untuk mempelajari pola cuaca, badai, membuat peta
3D permukaan bumi, mengukur curah hujan, pergerakan es di daerah kutub dan
memonitor lingkungan. Panjang gelombang radar berkisar antara 0.8-100 cm.
2. Gelombang
mikro
Panjang
gelombang radiasi microwave berkisar antara 0.3-300 cm. Penggunaannya terutama dalam
bidang komunikasi dan pengiriman informasi melalui ruang terbuka, memasak, dan
sistem PJ aktif. Pada sistem PJ aktif, pulsa microwave ditembakkan kepada
sebuah target dan refleksinya diukur untuk mempelajari karakteristik target.
Sebagai contoh aplikasi adalah Tropical Rainfall Measuring Mission’s (TRMM)
Microwave Imager (TMI), yang mengukur radiasi microwave yang dipancarkan dari
Spektrum elektromagnetik Energi elektromagnetik atmosfer bumi untuk mengukur
penguapan, kandungan air di awan dan intensitas hujan.
3. Sinar
inframerah
Kondisi-kondisi
kesehatan dapat didiagnosis dengan menyelidiki pancaran inframerah dari tubuh.
Foto inframerah khusus disebut termogram digunakan untuk mendeteksi masalah
sirkulasi darah, radang sendi dan kanker. Radiasi inframerah dapat juga
digunakan dalam alarm pencuri. Seorang pencuri tanpa sepengetahuannya akan
menghalangi sinar dan menyembunyikan alarm. Remote control berkomunikasi dengan
TV melalui radiasi sinar inframerah yang dihasilkan oleh LED (Light Emiting
Diode) yang terdapat dalam unit, sehingga kita dapat menyalakan TV dari jarak
jauh dengan menggunakan remote control.
4. Ultraviolet
Sinar
UV diperlukan dalam asimilasi tumbuhan dan dapat membunuh kuman-kuman penyakit kulit.
5. Sinar
X
Sinar
X ini biasa digunakan dalam bidang kedokteran untuk memotret kedudukan tulang
dalam badan terutama untuk menentukan tulang yang patah. Akan tetapi penggunaan
sinar X harus hati-hati sebab jaringan sel-sel manusia dapat rusak akibat penggunaan
sinar X yang terlalu lama.
Gelombang
elektromagnetik yang ada di alam dapat terjadi secara alami ataupun dihasilkan
oleh sebuah alat. Sebagai contoh, generator arus bolak-balik menghhasilkan
gelombang elektromagnetik dengan panjang gelombang 108m,sedangkan alam
menyediakan, inti atom yang dapat menghasilkan gelombang elektromagnetik dengan
panjang gelombang 10-17 m.
Para ahli kemudian mengamati lebih
lanjut gelombang elektromagnetik yang ada dan mencatat panjang gelombang dan
frekuensinya, yaitu dengan cara langsung
dan tidak langsung. Sebagian besar dilakukan secara tidak langsung yaitu dengan
cara menginteraksikan gelombang elektromagnetik dengan bahan atau alat yang
sanggup mengubah energy gelombang elektromanetik menjadi energy lain, seperti
energy listrik, energy panas, energy mekanik atau energy kimia. Dari bentuk
energy inilah diperoleh panjang gelombang dan frekuensi gelombang elektromagnetik.
Tapi hanya sebagian kecil saja dari spectrum gelombang elektrogmagnetik yang
dapat diamati langsung oelh indera mata, yaitu cahaya, sedangkan bagian yang
lain tidak dapt diamati secara langsung. Manusia memanfaatkan gelombang
elektrogmagnetik berdasrkan frekuensinya.
Spectrum gelombang elektrogmagnetik
dengan urutan dari frekuensi terkecil ke frekuensi terbesar dapat disusun
sebagai berikut.
1.
Gelombang radio
Gelombang
radio merupakan gelombang yang memiliki frekuensi paling kecil atau panjang
gelombang paling panjang. Gelombang radio berada dalam rentang frekuensi yang
luas meliputi beberapa Hz sampai gigahertz (GHz atau orde pangkat 9). Gelombang
ini dihasilkan oleh alat-alat elektronik berupa rangkaian osilator (variasi dan
gabungan dari komponen Resistor (R), induktor (L), dan kapasitor (C)). Oleh
karena itu, gelombang radio banyak digunakan dalam sistem telekomunikasi.
Siaran TV, radio, dan jaringan telepon seluler menggunakan gelombang dalam
rentang gelombang radio ini.
Suatu
sistem telekomunikasi yang menggunakan gelombang radio sebagai pembawa sinyal
informasinya pada dasarnya terdiri dari antena pemancar dan antena penerima.
Sebelum dirambatkan sebagai gelombang radio, sinyal informasi dalam berbagai
bentuknya (suara pada sistem radio, suara dan data pada sistem seluler, atau
suara dan gambar pada sistem TV) terlebih dahulu dimodulasi. Modulasi di sini
secara sederhana dinyatakan sebagai penggabungan antara getaran listrik
informasi (misalnya suara pada sistem radio) dengan gelombang pembawa frekuensi
radio tersebut.
Penggabungan ini menghasilkan gelombang radio termodulasi. Gelombang inilah yang dirambatkan melalui ruang dari pemancar menuju penerima. Oleh karena itu, kita mengenal adanya istilah AM dan FM. Amplitudo modulation (AM) atau modulasi amplitudo menggabungkan getaran listrik dan getaran pembawa berupa perubahan amplitudonya. Adapun frequency modulation (FM) atau modulasi frekuensi menggabungkan getaran listrik dan getaran pembawa dalam bentuk perubahan frekuensinya.
Penggabungan ini menghasilkan gelombang radio termodulasi. Gelombang inilah yang dirambatkan melalui ruang dari pemancar menuju penerima. Oleh karena itu, kita mengenal adanya istilah AM dan FM. Amplitudo modulation (AM) atau modulasi amplitudo menggabungkan getaran listrik dan getaran pembawa berupa perubahan amplitudonya. Adapun frequency modulation (FM) atau modulasi frekuensi menggabungkan getaran listrik dan getaran pembawa dalam bentuk perubahan frekuensinya.
2. Gelombang
mikro
Gelombang
mikro (mikrowaves) adalah gelombang radio dengan frekuensi paling tinggi yaitu
diatas 3 GHz. Jika gelombang mikro diserap oleh sebuah benda, maka akan muncul
efek pemanasan pada benda itu. Jika makanan menyerap radiasi gelombang mikro,
maka makanan menjadi panas dalam selang waktu yang sangat singkat. Proses
inilah yang dimanfaatkan dalam microwave oven untuk memasak makanan dengan
cepat dan ekonomis.
Gelombang
mikro juga dimanfaatkan pada pesawat RADAR (Radio Detection and Ranging) RADAR
berarti mencari dan menentukan jejak sebuah benda dengan menggunakan gelombang
mikro. Pesawat radar memanfaatkan sifat pemantulan gelombang mikro. Karena
cepat rambat glombang elektromagnetik c = 3 X 108 m/s, maka dengan mengamati
selang waktu antara pemancaran dengan penerimaan.
3. Sinar
inframerah
Sinar
inframerah meliputi daerah frekuensi 1011Hz sampai 1014 Hz atau daerah panjang
gelombang 10-4 cm sampai 10-1 cm. jika kamu memeriksa spektrum yang dihasilkan
oleh sebuah lampu pijar dengan detektor yang dihubungkan pada miliampermeter,
maka jarum ampermeter sedikit diatas ujung spektrum merah. Sinar yang tidak
dilihat tetapi dapat dideteksi di atas spektrum merah itu disebut radiasi
inframerah. Sinar infamerah dihasilkan oleh elektron dalam molekul-molekul yang
bergetar karena benda diipanaskan. Jadi setiap benda panas pasti memancarkan
sinar inframerah. Jumlah sinar inframerah yang dipancarkan bergantung pada suhu
dan warna benda.
4. Cahaya tampak
Cahaya
tampak sebagai radiasi elektromagnetik yang paling dikenal oleh kita dapat
didefinisikan sebagai bagian dari spektrum gelombang elektromagnetik yang dapat
dideteksi oleh mata manusia. Panjang gelombang tampak nervariasi tergantung
warnanya mulai dari panjang gelombang kira-kira 4 x 10-7 m untuk cahaya violet
(ungu) sampai 7x 10-7 m untuk cahaya merah. Kegunaan cahaya salah satunya adlah
penggunaan laser dalam serat optik pada bidang telekomunikasi dan kedokteran.
5. Sinar
ultraviolet
Sinar
ultraviolet mempunyai frekuensi dalam daerah 1015 Hz sampai 1016 Hz atau dalam
daerah panjang gelombagn 10-8 m 10-7 m. gelombang ini dihasilkan oleh atom dan
molekul dalam nyala listrik. Matahari adalah sumber utama yang memancarkan
sinar ultraviolet dipermukaan bumi,lapisan ozon yang ada dalam lapisan atas
atmosferlah yang berfungsi menyerap sinar ultraviolet dan meneruskan sinar
ultraviolet yang tidak membahayakan kehidupan makluk hidup di bumi.
6. Sinar X
Sinar
X mempunyai frekuensi antara 10 Hz sampai 10 Hz . panjang gelombangnya sangat
pendek yaitu 10 cm sampai 10 cm. meskipun seperti itu tapi sinar X mempunyai
daya tembus kuat, dapat menembus buku tebal, kayu tebal beberapa sentimeter dan
pelat aluminium setebal 1 cm
7. Sinar gamma
Sinar
gamma mempunyai frekuensi antara 10 Hz sampai 10 Hz atau panjang gelombang antara
10 cm sampai 10 cm. Daya tembus paling besar, yang menyebabkan efek yang serius
jika diserap oleh jaringan tubuh.
G.
PENERAPAN
GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK
1. Radio
Radio
energi adalah bentuk level energi elektromagnetik terendah, dengan kisaran
panjang gelombang dari ribuan kilometer sampai kurang dari satu meter.
Penggunaan paling banyak adalah komunikasi, untuk meneliti luar angkasa dan
sistem radar. Radar berguna untuk mempelajari pola cuaca, badai, membuat peta
3D permukaan bumi, mengukur curah hujan, pergerakan es di daerah kutub dan
memonitor lingkungan. Panjang gelombang radar berkisar antara 0.8-100 cm.
2. Gelombang
mikro
Panjang
gelombang radiasi microwave berkisar antara 0.3-300 cm. Penggunaannya terutama dalam
bidang komunikasi dan pengiriman informasi melalui ruang terbuka, memasak, dan
sistem PJ aktif. Pada sistem PJ aktif, pulsa microwave ditembakkan kepada
sebuah target dan refleksinya diukur untuk mempelajari karakteristik target.
Sebagai contoh aplikasi adalah Tropical Rainfall Measuring Mission’s (TRMM)
Microwave Imager (TMI), yang mengukur radiasi microwave yang dipancarkan dari
Spektrum elektromagnetik Energi elektromagnetik atmosfer bumi untuk mengukur
penguapan, kandungan air di awan dan intensitas hujan.
3. Sinar
inframerah
Kondisi-kondisi
kesehatan dapat didiagnosis dengan menyelidiki pancaran inframerah dari tubuh.
Foto inframerah khusus disebut termogram digunakan untuk mendeteksi masalah
sirkulasi darah, radang sendi dan kanker. Radiasi inframerah dapat juga
digunakan dalam alarm pencuri. Seorang pencuri tanpa sepengetahuannya akan
menghalangi sinar dan menyembunyikan alarm. Remote control berkomunikasi dengan
TV melalui radiasi sinar inframerah yang dihasilkan oleh LED (Light Emiting
Diode) yang terdapat dalam unit, sehingga kita dapat menyalakan TV dari jarak
jauh dengan menggunakan remote control.
4. Ultraviolet
Sinar
UV diperlukan dalam asimilasi tumbuhan dan dapat membunuh kuman-kuman penyakit kulit.
5. Sinar
X
Sinar
X ini biasa digunakan dalam bidang kedokteran untuk memotret kedudukan tulang
dalam badan terutama untuk menentukan tulang yang patah. Akan tetapi penggunaan
sinar X harus hati-hati sebab jaringan sel-sel manusia dapat rusak akibat penggunaan
sinar X yang terlalu lama.
Gelombang
elektromagnetik yang ada di alam dapat terjadi secara alami ataupun dihasilkan
oleh sebuah alat. Sebagai contoh, generator arus bolak-balik menghhasilkan
gelombang elektromagnetik dengan panjang gelombang 108m,sedangkan alam
menyediakan, inti atom yang dapat menghasilkan gelombang elektromagnetik dengan
panjang gelombang 10-17 m.
Para ahli kemudian mengamati lebih
lanjut gelombang elektromagnetik yang ada dan mencatat panjang gelombang dan
frekuensinya, yaitu dengan cara langsung
dan tidak langsung. Sebagian besar dilakukan secara tidak langsung yaitu dengan
cara menginteraksikan gelombang elektromagnetik dengan bahan atau alat yang
sanggup mengubah energy gelombang elektromanetik menjadi energy lain, seperti
energy listrik, energy panas, energy mekanik atau energy kimia. Dari bentuk
energy inilah diperoleh panjang gelombang dan frekuensi gelombang elektromagnetik.
Tapi hanya sebagian kecil saja dari spectrum gelombang elektrogmagnetik yang
dapat diamati langsung oelh indera mata, yaitu cahaya, sedangkan bagian yang
lain tidak dapt diamati secara langsung. Manusia memanfaatkan gelombang
elektrogmagnetik berdasrkan frekuensinya.
Spectrum gelombang elektrogmagnetik
dengan urutan dari frekuensi terkecil ke frekuensi terbesar dapat disusun
sebagai berikut.
1.
Gelombang radio
Gelombang
radio merupakan gelombang yang memiliki frekuensi paling kecil atau panjang
gelombang paling panjang. Gelombang radio berada dalam rentang frekuensi yang
luas meliputi beberapa Hz sampai gigahertz (GHz atau orde pangkat 9). Gelombang
ini dihasilkan oleh alat-alat elektronik berupa rangkaian osilator (variasi dan
gabungan dari komponen Resistor (R), induktor (L), dan kapasitor (C)). Oleh
karena itu, gelombang radio banyak digunakan dalam sistem telekomunikasi.
Siaran TV, radio, dan jaringan telepon seluler menggunakan gelombang dalam
rentang gelombang radio ini.
Suatu
sistem telekomunikasi yang menggunakan gelombang radio sebagai pembawa sinyal
informasinya pada dasarnya terdiri dari antena pemancar dan antena penerima.
Sebelum dirambatkan sebagai gelombang radio, sinyal informasi dalam berbagai
bentuknya (suara pada sistem radio, suara dan data pada sistem seluler, atau
suara dan gambar pada sistem TV) terlebih dahulu dimodulasi. Modulasi di sini
secara sederhana dinyatakan sebagai penggabungan antara getaran listrik
informasi (misalnya suara pada sistem radio) dengan gelombang pembawa frekuensi
radio tersebut.
Penggabungan ini menghasilkan gelombang radio termodulasi. Gelombang inilah yang dirambatkan melalui ruang dari pemancar menuju penerima. Oleh karena itu, kita mengenal adanya istilah AM dan FM. Amplitudo modulation (AM) atau modulasi amplitudo menggabungkan getaran listrik dan getaran pembawa berupa perubahan amplitudonya. Adapun frequency modulation (FM) atau modulasi frekuensi menggabungkan getaran listrik dan getaran pembawa dalam bentuk perubahan frekuensinya.
Penggabungan ini menghasilkan gelombang radio termodulasi. Gelombang inilah yang dirambatkan melalui ruang dari pemancar menuju penerima. Oleh karena itu, kita mengenal adanya istilah AM dan FM. Amplitudo modulation (AM) atau modulasi amplitudo menggabungkan getaran listrik dan getaran pembawa berupa perubahan amplitudonya. Adapun frequency modulation (FM) atau modulasi frekuensi menggabungkan getaran listrik dan getaran pembawa dalam bentuk perubahan frekuensinya.
2. Gelombang
mikro
Gelombang
mikro (mikrowaves) adalah gelombang radio dengan frekuensi paling tinggi yaitu
diatas 3 GHz. Jika gelombang mikro diserap oleh sebuah benda, maka akan muncul
efek pemanasan pada benda itu. Jika makanan menyerap radiasi gelombang mikro,
maka makanan menjadi panas dalam selang waktu yang sangat singkat. Proses
inilah yang dimanfaatkan dalam microwave oven untuk memasak makanan dengan
cepat dan ekonomis.
Gelombang
mikro juga dimanfaatkan pada pesawat RADAR (Radio Detection and Ranging) RADAR
berarti mencari dan menentukan jejak sebuah benda dengan menggunakan gelombang
mikro. Pesawat radar memanfaatkan sifat pemantulan gelombang mikro. Karena
cepat rambat glombang elektromagnetik c = 3 X 108 m/s, maka dengan mengamati
selang waktu antara pemancaran dengan penerimaan.
3. Sinar
inframerah
Sinar
inframerah meliputi daerah frekuensi 1011Hz sampai 1014 Hz atau daerah panjang
gelombang 10-4 cm sampai 10-1 cm. jika kamu memeriksa spektrum yang dihasilkan
oleh sebuah lampu pijar dengan detektor yang dihubungkan pada miliampermeter,
maka jarum ampermeter sedikit diatas ujung spektrum merah. Sinar yang tidak
dilihat tetapi dapat dideteksi di atas spektrum merah itu disebut radiasi
inframerah. Sinar infamerah dihasilkan oleh elektron dalam molekul-molekul yang
bergetar karena benda diipanaskan. Jadi setiap benda panas pasti memancarkan
sinar inframerah. Jumlah sinar inframerah yang dipancarkan bergantung pada suhu
dan warna benda.
4. Cahaya tampak
Cahaya
tampak sebagai radiasi elektromagnetik yang paling dikenal oleh kita dapat
didefinisikan sebagai bagian dari spektrum gelombang elektromagnetik yang dapat
dideteksi oleh mata manusia. Panjang gelombang tampak nervariasi tergantung
warnanya mulai dari panjang gelombang kira-kira 4 x 10-7 m untuk cahaya violet
(ungu) sampai 7x 10-7 m untuk cahaya merah. Kegunaan cahaya salah satunya adlah
penggunaan laser dalam serat optik pada bidang telekomunikasi dan kedokteran.
5. Sinar
ultraviolet
Sinar
ultraviolet mempunyai frekuensi dalam daerah 1015 Hz sampai 1016 Hz atau dalam
daerah panjang gelombagn 10-8 m 10-7 m. gelombang ini dihasilkan oleh atom dan
molekul dalam nyala listrik. Matahari adalah sumber utama yang memancarkan
sinar ultraviolet dipermukaan bumi,lapisan ozon yang ada dalam lapisan atas
atmosferlah yang berfungsi menyerap sinar ultraviolet dan meneruskan sinar
ultraviolet yang tidak membahayakan kehidupan makluk hidup di bumi.
6. Sinar X
Sinar
X mempunyai frekuensi antara 10 Hz sampai 10 Hz . panjang gelombangnya sangat
pendek yaitu 10 cm sampai 10 cm. meskipun seperti itu tapi sinar X mempunyai
daya tembus kuat, dapat menembus buku tebal, kayu tebal beberapa sentimeter dan
pelat aluminium setebal 1 cm
7. Sinar gamma
Sinar
gamma mempunyai frekuensi antara 10 Hz sampai 10 Hz atau panjang gelombang antara
10 cm sampai 10 cm. Daya tembus paling besar, yang menyebabkan efek yang serius
jika diserap oleh jaringan tubuh.
G.
PENERAPAN
GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK
1. Radio
Radio
energi adalah bentuk level energi elektromagnetik terendah, dengan kisaran
panjang gelombang dari ribuan kilometer sampai kurang dari satu meter.
Penggunaan paling banyak adalah komunikasi, untuk meneliti luar angkasa dan
sistem radar. Radar berguna untuk mempelajari pola cuaca, badai, membuat peta
3D permukaan bumi, mengukur curah hujan, pergerakan es di daerah kutub dan
memonitor lingkungan. Panjang gelombang radar berkisar antara 0.8-100 cm.
2. Gelombang
mikro
Panjang
gelombang radiasi microwave berkisar antara 0.3-300 cm. Penggunaannya terutama dalam
bidang komunikasi dan pengiriman informasi melalui ruang terbuka, memasak, dan
sistem PJ aktif. Pada sistem PJ aktif, pulsa microwave ditembakkan kepada
sebuah target dan refleksinya diukur untuk mempelajari karakteristik target.
Sebagai contoh aplikasi adalah Tropical Rainfall Measuring Mission’s (TRMM)
Microwave Imager (TMI), yang mengukur radiasi microwave yang dipancarkan dari
Spektrum elektromagnetik Energi elektromagnetik atmosfer bumi untuk mengukur
penguapan, kandungan air di awan dan intensitas hujan.
3. Sinar
inframerah
Kondisi-kondisi
kesehatan dapat didiagnosis dengan menyelidiki pancaran inframerah dari tubuh.
Foto inframerah khusus disebut termogram digunakan untuk mendeteksi masalah
sirkulasi darah, radang sendi dan kanker. Radiasi inframerah dapat juga
digunakan dalam alarm pencuri. Seorang pencuri tanpa sepengetahuannya akan
menghalangi sinar dan menyembunyikan alarm. Remote control berkomunikasi dengan
TV melalui radiasi sinar inframerah yang dihasilkan oleh LED (Light Emiting
Diode) yang terdapat dalam unit, sehingga kita dapat menyalakan TV dari jarak
jauh dengan menggunakan remote control.
4. Ultraviolet
Sinar
UV diperlukan dalam asimilasi tumbuhan dan dapat membunuh kuman-kuman penyakit kulit.
5. Sinar
X
Sinar
X ini biasa digunakan dalam bidang kedokteran untuk memotret kedudukan tulang
dalam badan terutama untuk menentukan tulang yang patah. Akan tetapi penggunaan
sinar X harus hati-hati sebab jaringan sel-sel manusia dapat rusak akibat penggunaan
sinar X yang terlalu lama.
Comments
Post a Comment